Dikeluarkan oleh Bukhari dan Muslim dalam kitab al Lu’lu’ wal
Marjan, dari Ali r.a. berkata: Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda: “Sebaik-baik
wanita di dunia pada masanya Maryam binti
Imran a.s. dan sebaik-baik dalam masanya ialah Khadijah r.ha.”
Abu Musa r.a. berkata: “Dari lelaki banyak yang sempurna, dan
dari wanita tidak sempurna kecuali Asiyah istri Fir’aun dan Maryam Binti Imran
a.s. sedang kelebihan ‘Aisyah dari lain-lain wanita bagaikan kelebihan tsarid
(roti kuah) dari lain-lain makanan.”
Abu Hurairah r.a. berkata: “Jibril a.s. dating kepada Nabi
saw. dan berkata: ‘Ya Rasulullah itu Khadijah datang membawa bejana berisi
makanan dan lauk-pauk atau minuman, maka bila ia telah datang kepadamu
sampaikan salam dari Tuhannya dan daripadaku, dan beritakan kepadanya bahwa ia
mendapatkan rumah di surga dari mutiara yang lubang dalamnya (bambu) tidak ada ribut
dan tidak ada susah payah.’”
Ismail bertanya kepada Abdullah bin Aufa: “Apakah benar Nabi
saw. telah memberi tahu kabar gembira pada Khadijah?” jawabnya “Ya, sebuah
rumah di surga dari bambu (mutiara yang lubang) tiada hiruk pikuk dan tiada susah
payah.”
‘Aisyah r.ha. berkata: “Belum pernah aku cemburu terhadap
istri-istri Nabi saw. sebagaimana cemburuku terhadap Khadijah r.ha., padahal
aku tidak pernah melihatnya, tetapi Nabi saw. selalu menyebut-nyebut namanya,
bahkan adakalanya menyembelih kambing lalu memotong-motong anggotanya untuk
diberikan kepada kawan-kawan Khadijah, bahkan pernah aku tegur seakan-akan di
dunia tiada wanita, melainkan Khadijah r.ha., lalu Nabi saw. menyebut beberapa
kebaikan Khadijah r.ha., dia dahulu begini dan begitu, selain dari itu aku
mendapatkan anak daripadanya.”
Anak-anak Nabi saw. dari Khadijah enam, dua laki-laki
keduanya meninggal saat bayi (kecil) sedang yang perempuan semua sampai kawin
yaitu Zainab r.ha., Ruqayyah r.ha., Ummu Kultsum r.ha., dan Fatimah r.ha.,
sedang putra Nabi saw. yang bernama Ibrahim dari Mariyah Alqibthiyah.
Aisyah r.ha. berkata: “Datang Halah binti Khuwailid saudara
Khadijah ke rumah Rasulullah saw. dan ketika minta izin untuk masuk Nabi saw.
mendengar suaranya bagaikan suara Khadijah r.ha., maka berubah muka Nabi saw.
lalu bersabda ‘Allahumma Hallah (Ya AllAh itu Halla).’ ‘Aisyah r.ha berkata Maka
cemburulah aku dan berkata: Mengapa masih ingat kepada wanita ajuz dari
ajuz-ajuz (tua) bangsa Quraisy yang sudah kampong (kempot) pipinya sudah lama
mati, dan Allah telah memberimu ganti yang ebih baik dari padanya.”
Di lain riwayat: Nabi saw bersabda “Aku tidak mendapat yang
lebih baik daripadanya.”
Dikutip dari Kitab Mutiara Hadits Shahih Bukhari Muslim No.1573-1578
hal. 871-874, Penerbit PT Bina Ilmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar