Pages

Minggu, 08 Desember 2013

Berita Dari Rasulullah saw. Kepada Umar Tentang Yang Akan Terjadi Di Dalam Kubur


بسم الله الرحمن الرحيم

Ibnu Abi Dunya mengeluarkan hadits dalam kitab Ba’tsa; Abu Syakh dalam kitab As Sunah; Hakim dalam kitab Al Kunna; Baihaqi dalam kitab Azabu Qabri dan selainnya dari Umar r.a., dia berkata: Rasulullah saw. berkata kepadaku, “Wahai Umar bagaimana keadaanmu ketika engkau berada dalam empat dhira’ dari bumi dan lebar dua dhira’ (di dalam kubur), dan engkau melihat Mungkar dan Nakir?”

Lalu Umar r.a. bertanya, “Siapa Mungkar dan Nakir itu?”

Nabi saw. berkata, “Dia adalah dua malaikat dalam kubur, yang menggali kubur dengan kukunya, dan panjang rambutnya, dan suaranya seperti Guntur yang keras, dan sorotan matanya seperti petir yang menyambar, dan mereka membawa gada, jika seluruh ahli bumi berkumpul mengangkat niscaya mereka tidak mampu. Adapun gada kedua malaikat itu lebih ringan dari dari tongkat ini. –sementara di tangan Rasulullah saw. ada tongkat yang di gerak-gerakan – Lalu mereka akan menanyai engkau, apabila engaku tidak bisa menjawab atau engkau lemah menjawab, maka mereka akan memukul engkau dengan satu pukulan yang bisa menjadikan debu.”

Aku berkata, “Wahai Rasulullah! Apakah keadaanku seperti itu?”

Nabi saw. berkata, “Benar.”

Umar r.a. berkata, “Kalau begitu, siapa yang menanggung engkau?”

Sebagaimana diterangkan dalam Kitab Ibnu Katsir juz 8 halaman 121.

Dan Dikeluarkan lagi oleh Said bin Manshur dengan semisalnya, dan Abdul Wahid al Maqdisi di dalam Kitab Tabshir menambahi: Lalu Rasulullah saw. bersabda, “Demi Dzat Yang telah mengutusku dengan perkara yang hak sebagai seorang Nabi, sungguh Jibril telah memberi kabar kepadaku, sesungguhnya akan ada dua malaikat yang akan mendatangi kamu, kemudian mereka akan bertanya kepadamu lalu kamu menjawab, ‘Tuhanku Allah, siapa tuhan kalian?, Muhammad nabiku, siapa nabi kalian?, agamaku Islam, apa agama kalian?’ lalu keduanya berkata, ‘Kami sangat heran! Kami tidak mengetahui, kami diutus untuk kamu atau kamu diutus untuk kami.”

Sebagaimana diterangkan dalam Kitab Riyaadhil An Nadhiiroh juz 2 hal. 34.

Dikutip dari Kitab Hayatush Shahabah Terjemahan Jilid 3 hal. 116-117, Penerbit Pustaka Ramadhan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar